Pembalap
Valentino Rossi harus menelan pil pahit karena pada balapan yang belangsung
disirkuit Sachsenring, Jerman Rossi harus puas finish di posisi kelima. Tapi
melihat keadaan balapan di MotoGp Jerman, Valentino Rossi merasa finish diposisi
kelima itu tak terlalu buruk.
Valentino
Rossi, pembalap andalan dari Tim Movistar
Yamaha itu. Memulai balapan di urutan kesembilan, Rossi hanya mampu
finish di posisi kelima dari pembalap didepannya.
Dalam
balapan yang berlangsung Rossi mengalami banyak tekanan dari berbagai pembalap
lainnya seperti Andrea Dovizioso, Danilo Petrucci, Vinales, dan Alvaro Bautista.
Sepanjang balapan rossi berada dalam tekanan pembalap lain, ditambah lagi
dengan sesi latihan bebas yang kurang memuaskan. Membuat Rossi finish dengan
posisi ke lima.
Rossi
mengatakan yamaha tertolong dengan balapan yang berlangsung kering. Sebenarnya yamaha
sudah kesulitan saat kondisi sirkuit basah sejak sesi latihan dan kualifikasi. Kendala
ini yang membuat The Doctor Julukan Rossi gagal mendapatkan posisi start terdepan.
"Sebenarnya
saya tidak senang pada posisi kelima, karena saya mau mencoba berjuang untuk
naik podium setiap balapan berlangsung. Tetapi berakhirnya balapan ini, hasil
yang saya dapat tidak terlalu buruk.”Ujar Valentino Rossi
"Pada
saat balapan, situasi yang sangat sulit dan berat, dari mulai balapan sampai
akhir balapan. Saya selalu memaksimalkan diri saya. Kami juga sedikit kurang
beruntung karena saat latihan bebas, saya menjatuhkan dua motor bagus dua kali.
"Kami sangat beruntung karen saat berlangsungnya balapan tidak lah hujan, karena pada kondisi sirkuit basah kami sangat kesulitan. Pada musim MotoGP 2017 ini adalah point yang terpenting dimana anda bisa nyaman dan maksimal di satu trek kemudian kesulitan dan kurang menguasai di trek lainnya contohnya pada balapan ini.” Tutup Rossi
"Kami sangat beruntung karen saat berlangsungnya balapan tidak lah hujan, karena pada kondisi sirkuit basah kami sangat kesulitan. Pada musim MotoGP 2017 ini adalah point yang terpenting dimana anda bisa nyaman dan maksimal di satu trek kemudian kesulitan dan kurang menguasai di trek lainnya contohnya pada balapan ini.” Tutup Rossi
0 komentar:
Posting Komentar